Saudaraku, Semoga Allah senantiasa merahmati kita, ketahuilah bahwa kita akan dihadapkan pada kelelahan yang luar biasa, ujian demi ujian serta tertimpa cobabaan demi cobaan saat kita menempuh jalan kebenaran serta menyibukkan diri dengan perjuangan Islam. Namun, Jika kita tetap tegar di atas kebenaran dan bersabar dalam menghadapi cobaan, pasti penderitaan akan segera sirna dan kelelahan akan hilang yang tersisa tinggalalah balasan yang baik dan pahala bagi kita, Insya Allah.
bukankah orang vyang berpuasa ditengah terik matahari itu hilang rasa haus ketika ia meneguk seteguk air saat berbuka puasa ?
Rasulullah SAW Bersabda: Rasa Haus telah hilang urat-urat telah basah dan yang tersisa adalah pahala, Insya AllAh (HR Abu daud)
ketika kita masuk dan menginjakkan kaki di surga, saat itu segala kelelahan yang pernah kita rasakan, duka yang dulu mendera kita , dan luka yang kita alami di jalan Allah SWT sirna seketika, saat itu, dikatakan kepada kita " apakah kita pernah meraakan penderitaan sebelum ini? kita menjaab setelah di celup sekali ke surga " Demi Allah, Saya tidak pernah merasakan penderitaan sebelum ini" (HR Muslim)
Kelelahan dan penderitaan kita tidak ada lagi . sebab, segalanya berubah menjadi kegembiraan dan kenikmatan kita juga memperoleh anugerah balasan yang baik dan pahala. Allah SWT pun akan menambah Karunia-Nya kepada kita dan memuliakan kita sesuai dengan kemuliaan dan kedermawanan-Nya saat itu kita akan beragan-angan seandainya saja dulu kita mencurahkan tenaga dan m,engalami keleahan demi kelelahan lebih banyak lagi dijalan Agama kita . disaat itu kita pun akan beraganan-angan : seandainya di dunia kita tidak tidur lebih lama demi Agama Allah : senadainya kita berpergian lebih lama dan meninggalkan dunia lebih banyak lagi: seandainya kita berkorban di jalan Allah lebih banyak alagi darpada apa yang telah kita korbankan selam ini. tidakn hanya itu , kita juga berangan-angan sebagaimana angan-angan orang yang amati syahid yaitu seandainya dikembalikan lagi kedunia agarv bisa meraih kematian dijalan Allah kita dibu nuh lalu dihidupkan alagi , dibunuh lagi, llu dihidupkan lagi dan seterusnya hingga syahid berkali-kali karena kita melihat karunia dari Allah didalamnya dan bagaiman Allah SWT Memuliakan para syuhada..
Waallahu a'lam..
Semoga bermanfaat